Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan FISIP USU: Tingkatkan Kualitas Program Siaran Televisi Melalui Survey Indeks Kualitas Program Siaran

USER/PIJAR, Medan.  Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara (FISIP USU) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) Panel Ahli Survei Indeks Kualitas Program Siaran Televisi 2018, selasa (15/5).

Kegiatan ini dibuka Prof. Obsatar Sinaga selaku Komisioner KPI Pusat yang membagi pengalaman, pengetahuan serta pandangannya tentang bagaimana semestinya kualitas sebuah program siaran televisi yang di tayangkan pada stasiun televisi. Lalu, dilanjutkan dengan diskusi tentang program siaran berita yang membahas banyaknya opini yang terdapat pada berita di televisi. Tidak hanya itu, diskusi ini semakin menarik dengan pembahasan tentang program siaran talkshow dan tayangan anak-anak.

foto1

“Kalau kita lihat televisi itu lebih banyak memproduksi program-program siaran yang orientasinya karena banyaknya iklan. Hal ini dilihat dari hasil survey yang dilakukan secara kuantitatif dan juga adanya acara-acara tertentu yang dapat disebut sebagai konten promo,”  ujar Obsatar.

Kegiatan FGD tahunan yang sudah memasuki tahun keempat ini  menghadirkan pakar dari beragam bidang ilmu seperti antropologi, sosiologi, komunikasi islam, pendidikan,  media literasi, serta perlindungan anak. Acara ini merupakan kerjasama antara KPI Pusat bersama 12 perguruan tinggi terpilih di Indonesia.

Wakil Dekan III FISIP USU, Drs. Hendra Harahap, M.Si. Ph.D juga mengungkapkan harapannya untuk KPI dan stasiun televisi kedepannya, “Untuk KPI, KPI harus mengupayakan agar kegiatan ini dapat terlaksana di 34 provinsi di Indonesia dan KPI juga harus mulai melakukan model-model pendidikan literasi media. Untuk stasiun televisi, diharapkan mulai memperhatikan kualitas. Tidak hanya menyajikan cerita dengan rating yang bagus saja tetapi juga dengan kualitas yang bagus pula,”

Tujuan kegiatan ini adalah agar tayangan televisi tidak lagi dinilai hanya berdasarkan rating atau kuantitas saja tetapi juga berdasarkan kualitas Hasil penelitan ini nantinya akan disosialisasikan kepada  kepada lembaga penyiaran  televisi di Indonesia guna meningkatkan kualitas program siaran televisi Indonesia. (Talitha Nabillah Ritonga)