USER/PIJAR, Medan (20/4/2018) Andika Pratama perwakilan Fakultas MIPA berhasil terpilih sebagai  Mahasiswa Berprestasi Utama I pada Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (PILMAWAPRES) Program Sarjana S1 Universitas Sumatera Utara 2018. Dalam pengumuman dan penyerahan hadiah yang dilangsungkan pada  pada Jum’at (13/4) kemarin Andika dinyatakan sebagai pemenang bersama Dewi Diana yang menjadi Pilmawapres untuk program Diploma 3 (D3). Penyerahan hadiah diserahkan langsung oleh  Prof. Dr. Runtung, S.H., M.Hum. selaku Rektor Universiitas Sumatera Utara dan  Prof. Dr. Ir. Rosmayati, M.S.yang menjabat sebagai Wakil Rektor I. Keduanya akan mewakili Universitas Sumatera Utara ke PILMAWAPRES tingkat nasional.

“Tentu saja, saya senang atas prestasi yang bisa saya torehkan. Ngga menyangka bisa sampai ke titik ini. Terus terang saja, dari seleksi tingkat jurusan, fakultas, universitas. Saya (bahkan-red) sempat belajar di Kampung Inggris untuk meningkatkan kemampuan berbahasa inggris saya. Namun semuanya terbalaskan ketika saya dinobatkan sebagai juara satu di tingkat fakultas. Dan dari situlah, saya mulai bersemangat hingga akhirnya berhasil sampai di titik ini.” Ujar Andika.

Andika mengangkat judul tentang alat pendeteksi kematangan buah mangga ketika menjalani seleksi PILMAPRES kemarin. Sebab menurutnya, ada banyak sumber daya alam yang dihasilkan oleh negeri inis salah satu di antaranya adalah, buah mangga. Akan tetapi  tetap saja ada kendala yang menyebabkan Indonesia terpaksa mengekspor buah mangga. “Seperti yang kita tahu, produk mangga negeri ini masih saja kalah saing dengan negara lain. Itu dikarenakan kita masih kesulitan memilih tingkat kematangannya. Sebab saat kita mengekspornya, buah tersebut sudah terlebih dahulu busuk ketika sampai di tujuannya,” ujarnya.

andika 1Remaja kelahiran 22 Mei 1997 ini sangat menyayangkan mahasiswa USU yang terlalu sibuk dengan urusan kuliah hingga tak sempat untuk meningkatkan potensi dari dirinya masing-masing. “Mungkin kedepannya saya akan menyiapkan program-program yang nantinya benar-benar bisa memotivasi mahasiswa di kampus kita. Salah satunya ya, dengan seminar. Karena memang harus SDM yang memang berniat meluangkan waktunya. Sedangkan kita sama-sama tahu bahwa mahasiswa sekarang ini masih pada sibuk dengan dunia perkuliahannya.”

Ia juga bercerita sedikit tentang pengalamannya saat ia pertama kali mengikuti sebuah lomba di pulau Jawa. Kala itu, ia membawa nama USU. Banyak dari mahasiswa yang di sana memandang Universitas Sumatera Utara dengan sebelah mata. “Saat pertama kali tahu mereka itu kayak gitu, kesannya yang pasti ya seakan-akan pengen bilang, kok sombong banget sih kalian. Namun setelah mereka paham saya itu bagaimana dan apa prestasi yang bisa saya torehkan. Baru mereka sadar. Memang, kita sama-sama tahu bahwa untuk saat ini program pendidikan di Indonesia itu belum merata. Tapi yang jelas, saya pengen buktikan kalau mahasiswa (USU-red) itu bisa bersaing untuk skala nasional.” Ujarnya bersemangat.

Perjalanan Andika masih panjang. Terpilihnya ia sebagai Mahasiswa Berprestasi Utama I pada Pemilihan Mahasiswa Berprestasi tersebut tentu saja menjadi awal baru untuk dirinya dalam Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tingkat Nasional. “Untuk jadwal kapan bertarung ke Nasional saya masih belum tahu, tapi yang jelas ada banyak yang harus saya siapkan.  Dari mulai karya ilmiah, video tentang karya ilmiah dalam bahasa Inggris, prestasi saya, dan yang pasti tentu saja kemampuan berbahasa Inggris saya harus saya matangkan lagi sebab Focus Group Discussion (FGD) nantinya akan memakai bahasa Inggris.” Ujarnya mengakhiri.

MEDAN - HUMAS USU: Tim Reformasi Birokrasi Universitas Mulawarman (Unmul), Samarinda, Kalimantan Timur,  melakukan kunjungan ke USU dalam rangka studi banding Implementasi Reformasi Birokrasi, Senin (16/4). Tim dari UNMUL yang hadir pada kesempatan tersebut antara lain; Wakil Rektor Bidang Umum, SDM dan Keuangan, Dr Abdunnur, M Si, Kepala Biro Umum dan Keuangan, Drs Rizali Irawan, Msi, MPd,  Sekretaris LP3M, Dr Ir Hamdi Mayulu, Msi, dan para staf.

Hadir membuka acara, Wakil Rektor III USU, Drs Mahyuddin K M Nasution, MIT, Ph D. Dihadiri pula oleh Ketua Tim Reformasi Birokrasi USU, Dr Muriyanto Amin, S Sos M Si, Sekretaris Tim Reformasi Birokrasi USU, Ikhsan, ST M Eng, Kepala Pusat Sistem Informasi USU, Muhammad Anggia Muchtar, ST, M MIT serta staf ahli Rektor USU, Fadli, SE, M Si serta para staf PSI.

Mulawarman 3Dalam sambutannya Wakil Rektor III menyampaikan, birokrasi dalam sebuah lembaga sangat vital. Karena birokrasi yang baik akan berdampak pada mutu lembaga dan pada akhirnya akan dapat memberikan pelayanan yang baik kepada stake holders. Wakil Rektor III menambahkan, bahwa dalam mendukung penguatan reformasi birokrasi, USU telah membentuk Unit Pelayanan Terpadu (ULT), yang bertujuan memberikan layanan secara cepat dan pasti sebagai pintu masuk awal yang terbagi berdasarkan kriteria kebutuhan tertentu.

Sementara itu, Dr Abdunnur, Msi, menyampaikan, Unmul dalam kunjungannya ke USU,  salah satu agendanya adalah meninjau dan mempelajari sistem Unit Layanan Terpadu di USU agar bisa menjadi bahan dalam membentuk unit serupa di Unmul sebagai bagian dari penguatan reformasi Birokrasi. UNMUL sendiri sejak 2015 telah terakreditasi A dengan fokus pada meningkatkan mutu pelayanan, yang salah satu unsur terpentingnya adalah ULT itu sendiri. Selain itu ditambahkannya, UNMUL yang saat ini berstatus PTN BLU tengah berjuang untuk dapat mengejar beberapa aspek yang belum terpenuhi untuk mencapai status PTN BH.

“Kerjasama ini diharapkan dapat terus berlanjut dan kunjungan balasan USU ke UNMUL akan selalu dinantikan,” kata Dr Abdunnur.

Mulawarman 2Unit Layanan Terpadu USU

USU adalah universitas yang sebagian atau seluruh tugas dan fungsinya melaksanakan kegiatan pelayanan publik. Mulai dari tugas pokok utama pelaksanaan tridharma perguruan tinggi sampai pada penyelenggaraan pelayanan administratif yang disediakan kepada seluruh pengguna dan masyarakat. Perolehan akreditasi A serta bagian dari PTN-BH memberikan konsekuensi dan komitmen USU untuk memberikan pelayanan yang lebih unggul di semua bidang pelayanan kepada pengguna dan masyarakat.

Dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 59 Tahun 2016 tentang Pelayanan Publik di Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, memberikan semangat, komitmen, dan kewajiban bagi USU untuk memberikan pelayanan prima yang berorientasi pada kebutuhan dan kepuasan penerima layanan, yakni dengan membentuk sebuah unit layanan terpadu. Unit ini mempunyai tugas dalam pelaksanaan pelayanan publik yang meliputi pelaksanaan pelayanan, pengelolaan pengaduan masyarakat, pengelolaan informasi, pengawasan internal, penyuluhan kepada masyarakat, dan pelaksanaan konsultasi.

Ketua Tim ULT USU, Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si menyampaikan, bahwa pelayanan terbaik adalah sebuah penghormatan yang tinggi kepada pengguna dan masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab atas amanah yang diberikan kepada Universitas Sumatera Utara. ULT merupakan produk tercepat dari proses reformasi birokrasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didukung dengan pemanfaatan teknologi informasi. Sistem yang telah dibentuk miniaturnya di Pusat Sistem Informasi USU ini sendiri direncanakan akan launching pada 15 Mei 2018 mendatang.

Mulawarman 1Sementara itu, Sekretaris Tim ULT USU, Ikhsan, ST M Eng, beserta Kepala PSI USU, Muhammad Anggia Muchtar, ST MMIT dalam kesempatan yang sama juga mempresentasikan alur sistem kerja ULT USU.

Saat ini tim tengah merekrut tenaga baru untuk menjadi front officer di ULT setelah sebelumnya akan menjalani proses magang di setiap biro di bawah bimbingan staf Biro Kantor Pusat Administrasi USU yang bertugas sebagai mentor.

Apresiasi dan kepercayaan terhadap penggunaan layanan ini merupakan salah satu instrumen untuk melakukan evaluasi  terhadap kelemahan dalam pelaksanaan pelayanan dan penjaminan mutu pendidikan USU. Hal ini diperlukan sebagai salah satu langkah percepatan dalam pencapaian visi USU Menjadi perguruan tinggi yang memiliki keunggulan akademik sebagai barometer kemajuan ilmu pengetahuan yang mampu bersaing dalam tataran dunia global.

Acara diakhiri dengan foto bersama dan saling bertukar cenderamata serta diserahkannya buku Peta Jalan Reformasi Birokasi USU oleh WR III USU dan Dekan FISIP USU kepada Wakil Rektor Bidang Umum, SDM dan Keuangan Unmul. (Humas)

MEDAN–HUMAS: Universitas Sumatera Utara menerima 2.288 mahasiswa baru S1 dari total 38.647 pendaftar SNMPTN 2018. Hasil tersebut diumumkan, Selasa (17/4) melalui laman http://pengumuman.snmptn.ac.id atau http://snmptn.usu.ac.id.

Adapun informasi registrasi atau daftar ulang mahasiswa baru yang diterima melalui jalur SNMPTN 2018, dapat dilihat secara online di laman http://penerimaan.usu.ac.id dengan mengisikan no peserta SNMPTN.

Pada tahun ini, USU menerima mahasiswa baru melalui beberapa jalur penerimaan yaitu SNMPTN, SBMPTN (periode pendaftaran s/d 27 April 2018) , Mandiri, Internasional dan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Program Diploma (SPMPD).

Calon mahasiswa baru Universitas Sumatera Utara yang diterima melalui SNMPTN tahun 2018 wajib mengisi UKT online dan hadir pada saat pelaporan sesuai tahapan kegiatan sebagai berikut :

Pengisian data dan pembayaran UKT dapat dilakukan sebagai berikut :

1. Pengisian data UKT dilakukan secara online pada web http://uktdatareg.usu.ac.id 
    Tanggal : 25 April s/d 07 Mei 2018
2. Pengiriman berkas UKT Via Pos pada tanggal 05 s/d 14 Mei 2018 dengan melampirkan :   

  1. Slip Gaji atau keterangan penghasilan bulan terakhir pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  2. Asli Surat Keterangan dari Kepala Sekolah asal calon mahasiswa bersekolah, 1 (satu) lembar
  3. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  4. Fotocopy Kartu Keluarga pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  5. Fotocopy NPWP pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  6. Fotocopy bukti pembayaran PBB tahun terakhir alamat tinggal pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  7. Fotocopy bukti Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) tahun terakhir kendaraan bermotor pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  8. Fotocopy tagihan rekening listrik bulan terakhir tempat tinggal pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  9. Fotocopy tagihan rekening air bulan terakhir tempat tinggal pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  10. Fotocopy SPT Orang Pribadi dan atau Badan tahun terakhir pihak yang membiayai, 1 (satu) lembar
  11. Cetak foto rumah tempat tinggal tampak depan, 1 (satu) lembar. Tampak No. Rumah atau No. RT/RW atau identitas lainnya yang membuktikan keberadaan rumah tersebut.

usuBerkas kelengkapan tersebut dapat dimasukkan ke dalam amplop dan di sudut amplop bagian kanan atas wajib dituliskan Nama Siswa, No Ujian dan Tulisan ‘Berkas UKT’. Kemudian berkas dapat dikirimkan melalui pos ke alamat di bawah ini :

Biro Akademik Universitas Sumatera Utara
Gedung Biro Pusat Administasi Universitas Sumatera Utara Lantai II
Jalan dr. T. Mansur No. 9 Kampus USU Medan 20155

Berkas UKT dapat juga diserahkan pada saat kegiatan Pelaporan Mahasiswa Baru pada 8 Mei 2018 (jadwal dan tempat disesuaikan).

3. Pencetakan Billing Statement dapat didownload dari http://uktdatareg.usu.ac.id pada tanggal 21 Mei 2018
4. Pembayaran UKT dilakukan pada 21 s/d 31 Mei 2018

Pembayaran UKT dapat melalui bank yang tertera pada billing statement, yaitu Bank BNI (Bank Negara Indonesia), Bank Mandiri, Bank SUMUT, dan BTN (Bank Tabungan Negara). Calon mahasiswa baru USU diwajibkan mengunduh (download) file formulir Data Perhitungan Nilai UKT Mahasiswa Angkatan Tahun 2018 Jalur SNMPTN (FORM-01 dan FORM-02) dari situs resmi Universitas Sumatera Utara http://uktdatareg.usu.ac.idmenggunakan fasilitas akses internet. Formulir data perhitungan tersebut dicetak (print) pada kertas A4. Sementara itu, FORM-01 dan FORM-02 diisi sesuai data mahasiswa, orang tua atau pihak lain yang membiayai kuliah mahasiswa bersangkutan. Sebelum dilakukan pengisian data, baca dengan cermat petunjuk pengisian FORM-01 dan FORM-02 terlebih dahulu.

Yang juga perlu diperhatikan oleh para mahasiswa adalah :

  • Mengisi terlebih dahulu FORM-01 dan FORM-02 secara lengkap dan benar dan berkonsultasi dengan orang tua atau pihak lain yang membiayai uang kuliah sebelum mengakses http://uktdatareg.usu.ac.id. Apabila data yang diisikan ternyata tidak benar/memanipulasi data, maka diberikan sanksi dengan membayar UKT penuh dan atau dibatalkan sebagai calon mahasiswa baru.
  • Apabila melakukan restart ulang pengisian data, calon mahasiswa dan orang tua/pihak lain yang membiayai wajib datang ke bagian Verifikasi UKT ke Bagian Keuangan-Biro Keuangan USU dengan membawa data pendukung/bukti fisik lengkap.
  • Apabila mengalami kesulitan dalam proses pengisian formulir data, silahkan menghubungi bagian Helpdesk UKT di nomor 0813-6396-7632, 0822-7246-9619 hanya pada tanggal 25 April s/d 07 Mei 2018, pukul 09.00 – 15.00 WIB.
  • Pembayaran UKT dilakukan sebelum Pra Registrasi secara Online dan Pemeriksaan Kesehatan.
  • UKT yang telah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali.

Jadwal pelaporan bagi para mahasiswa yakni :

  1. Saintek (FK, FP, FT, FKG, FMIPA, FKM, FF, F.Kep dan Fasilkom-TI)
    Hari/Tanggal : Selasa, 08 Mei 2018
    Pukul : 09.00 s/d 11.00 WIB
    Tempat : Gelanggang Mahasiswa USU
    Jl. Universitas Kampus USU Medan
  2. Soshum (FH, FEB, FIB, FISIP dan F.Psikologi)
    Hari/Tanggal : Selasa, 08 Mei 2018
    Pukul : 10.00 s/d 12.00 WIB
    Tempat : Gedung Pendopo USU
    Jl. Universitas Kampus USU Medan

Peserta harus datang sendiri dan tidak boleh diwakilkan, berpakaian rapi (tidak dibenarkan memakai kaos oblong, sandal/selop, topi dan cadar) dengan membawa:

  1. Kartu Peserta SNMPTN Tahun 2018 Asli
  2. Ijazah Asli atau Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN), Apabila Ijazah Asli dan SHUN belum keluar, calon mahasiswa harus membawa Surat Keterangan Lulus yang diterbitkan oleh sekolah asal (dilengkapi dengan pasfoto terbaru ukuran 3 x4 cm)
  3. Surat ganti nama bagi yang pernah ganti nama
  4. Fotocopy KTS, Surat Keterangan Penghasilan Orangtua, Fotocopy Kartu Keluarga dan Rekening Listrik.

Untuk peserta Bidik Misi, terdapat tambahan kelengkapan administrasi yang harus dibawa oleh calon mahasiswa, yakni ; 
1. Fotocopy Kartu Tanda Siswa (KTS) sebagai Bukti Siswa Aktif
2. Surat Keterangan tentang peringkat siswa di Kelas dan bukti pendukung prestasi lain di bidang keilmuan/akademik yang disahkan oleh Kepala Sekolah,
3. Surat Keterangan Penghasilan Orangtua/Wali atau Surat Keterangan Tidak Mampu yang dikeluarkan oleh Kepala Desa/Instansi tempat orang tua bekerja,
4. Fotocopy Kartu Keluarga
5. Fotocopy Rekening/Token Listrik bulan terakhir, dan bukti pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) dari Orangtua/Wali
6. Foto rumah dari Depan, samping kanan dan kiri.
7. Wawancara 
    1. Soshum : Rabu, 09 Mei 2018 Pukul 08.00 s/d 16.00 Wib
    2. Saintek : Jum’at, 11 Mei 2018 Pukul 08.00 s/d 16.00 Wib
    Bertempat di Gedung Pusdiklat LPPM Jl.Dr. Mansur No.64B (Samping Bank Mandiri).

Bagi para calon mahasiswa juga kembali diingatkan bahwa Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang telah disetor tidak dapat ditarik kembali. Sementara calon mahasiswa yang diterima melalui Jalur SNMPTN Tahun 2018 yang terlambat melakukan pelaporan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, maka kelulusannya dapat dibatalkan. (Humas)

MEDAN – HUMAS USU : Persoalan politisasi agama merupakan hal yang telah berlangsung cukup lama di Indonesia. Eskalasinya semakin meningkat saat  musim Pilkada maupun Pilpres, seperti yang marak belakangan ini.

Tak bisa dimungkiri bahwa perdebatan masalah hubungan antara agama dan politik serta agama dan negara terkait dengan masalah perbedaan ideologi yang sudah terjadi sejak awal kemerdekaan. Untuk menjernihkan masalah politisasi agama ini salah satunya adalah dengan mendudukkan seluruh komponen bangsa secara bersama, mengingat bangsa Indonesia  heterogen dari sisi agama, suku, ras dan antar golongan.

Tebu Ireng 1Universitas Sumatera Utara bekerjasama dengan Pusat Kajian Pemikiran Hasyim As’ari (PKPH) Tebuireng Jombang bekerjasama menggelar seminar nasional bertajuk, “Pengaruh Politisasi Agama Terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia”, bertempat di Gelanggang Mahasiswa USU, Senin (16/4).

Hadir sebagai narasumber Dosen UIN Sumut dan Sekretaris Centre For Al Washliyah Studies, Dr Jafar MA, Dr Abdul Hakim Siagian, SH M Hum, Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Drs. Sulistyo Pudjo dan mewakili Kapoldasu sebagai keynote speaker Direktur Binmas Polda Sumut, Kombes Pol Ery Susanto serta Dekan FISIP USU, Dr Muriyanto Amin, S Sos M.Si. Bertindak sebagai moderator dosen Departemen Ilmu Politik FISIP USU, Dr Warjio, SS, MA. Dihadiri pula dosen Departemen Ilmu Politik FISIP USU, Drs Heri Kusmanto, MA, Ph D.

Hadir mewakili Rektor USU sekaligus membuka acara, Wakil Rektor III USU, Drs Mahyuddin K M Nasution MIT Ph D. Dalam sambutannya WR III menyampaikan, seminar nasional tersebut digelar dalam rangka berbagi ilmu dan pemikiran demi kemaslahatan umat dan semakin mengukuhkan keutuhan bangsa ke depan. Seminar nasional kali ini mengambil tema yang selaras dengan kondisi masyarakat dan kehidupan berbangsa akhir-akhir ini, di mana banyaknya berita palsu (hoax) telah menjadi ancaman serius bagi keutuhan bangsa. Diharapkan melalui acara ini, generasi muda khususnya mampu mencermati setiap berita maupun dinamika yang terjadi di tengah masyarakat dengan lebih arif dan berhati-hati.

Tebu Ireng 3Dalam kesempatan selanjutnya, Wakil Rektor I Universitas Haysim Asy’ari (Unhasy) Prof dr H Haris Supratno menyampaikan, bahwa politisasi agama itu bisa dilakukan dan dibenarkan sepanjang untuk kepentingan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Bahkan hal itu bisa menjadi positif jika memiliki orientasi untuk mewujudkan kemaslahatan umat.

Ketua PKPH Tebuireng, Prof Dr H Mif Rohim MA menyebutkan, dengan digelarnya seminar tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman bahwa tidak selamanya pengaruh politisasi agama bersifat negatif. Menurutnya, belakangan ini banyak disebutkan politisasi agama itu bersifat negatif dan untuk kepentingan kelompok serta bukan kepentingan negara. Karenanya fenomena itulah yang harus diluruskan mengingat kemerdekaan Indonesia juga tak luput dari peran ulama dan umat Islam.

“Untuk itu kita harus bisa berkontribusi bagi bangsa dan negara melalui mengisi kemerdekaan ini dengan semangat toleransi dalam beragama yang pluralis dan tentu hal tersebut lebih produktif dalam pembangunan negara,” katanya.

Tebu Ireng 2Dosen UIN Sumut, Dr Jafar MA menyebutkan, meskipun istilah “politisasi agama” menuai kontroversi yang cenderung negatif sehingga harus ditolak, namun agama tidak boleh dijadikan alat dalam mencapai kepentingan politik praktis yang bersifat jangka pendek, apalagi sampai membuang agama sejauh-jauhnya setelah suatu kepentingan politik tercapai.

Berdasarkan pengalaman yang pernah dihadapi Al Wasliyah, persoalaan politik dan kenegaraan harus didiskusikan dengan ulama dan lembaga ulama agar keputusan politik yang diambil tidak bertentangan dengan ajaran agama, dan tidak terjebak kepada sikap menjadikan agama sebagai alat meraih ambisi dan syahwat politik. Disebutkannya, Al Wasliyah menilai agama (Islam) dan politik sebagaimana agama dan negara tidak bisa dipisahkan. Pemisahan agama dan politik akan membutakan politik dan kering dari aspek spiritual serta berdampak pada penghalalan segala cara dalam mencapai tujuan politik, bahkan bertentangan dengan semangat Islam sebagai agama yang mengatur semua persoalan hidup manusia.(Humas)

MEDAN: PS Keluarga USU mencatat hasil maksimal di laga awal turnamen Sepak Bola U-17 Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Sumatera Utara di Lapangan PPLP Sumut, Senin (16/04/2018). Dalam pertandingan yang cukup ketat dan keras khas anak Medan, Ernesto Siregar cs membekuk PSMS Jr 1-0.

Memulai pertandingan dengan permainan taktik kaki ke kaki, anak-anak asuhan duet pelatih Dasrul Bahari , Yudha, Anis Raider dan Wisnu mampu mengimbangi kencangnya permainan PSMS Jr di bawah asuhan Reswandi dan Hendri Dinal.

Beberapa kali gawang Neto, pemuda yang menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Medan terancam namun dengan baik juga mantan kiper PSMS Jr 2017 itu menghalaunya hingga gawang PS Keluarga USU tetap perawan hingga babak pertama berakhir. Saat babak kedua, disaksikan langsung Ketua Umum PS Keluarga USU Prof Dr dr Fidel Ganis Siregar, SpOG, anak-anak USU mampu melepaskan diri dari tekanan. Berawal dari serangan balik yang terencana dengan baik, akhirnya gawang PSMS Jr bobol juga. Serangan balik dari bawah diteruskan dengan tendangan ke arah gawang dilesakkan Ubaid.

Turnamen JrHingga akhir pertandingan kedudukan tetap 1-0. Prof Dr dr Fidel Ganis Siregar usai pertandingan menyatakan bersyukur anak-anak PS K USU mampu memainkan pola yang diinginkan. Namun begitu masih banyak yang harus diperbaiki dan tentunya perbaikan dan peningkatan itu untuk persiapan PS Keluarga USU menuju Piala Soeratin Zona Asprov PSSI Sumut. Turnamen diikuti delapan tim ini dibuka Kadispora Sumut diwakili Kadis Pemberdayaan Olahraga, Rudi Rinaldi Ssos MAP.

Dalam sambutannya Rudi memuji inisiatif dari IKA PPLP Sumut untuk menggelar turnamen usia muda seperti ini untuk menjadi wadah berkompetisi bagi pemain-pemain usia muda. Turnamen diikuti delapan tim U-17  terbaik dari Sumatera Utara antara lain PPLP Sumut, PSMS, PSDS, Academy Kwarta, PS Patriot Disporasu, PS Keluarga USU, Binjai United, dan Medan Soccer. Mereka terbagi dalam dua grup.